Pemberdayaan Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan melalui Penerapan Teknologi Geospasial di Desa Jeruk Manis, Lombok Timur

Authors

  • Abdul Azis Program Studi kehutanan Fakultas pertanian Universitas Mataram Indonesia
  • Rudi Islam Program Studi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Mataram Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.70716/jocdem.v1i4.248

Keywords:

community empowerment, forest rehabilitation, geospatial technology, participatory, Jeruk Manis

Abstract

Forest rehabilitation is a strategic effort to maintain ecosystem sustainability and mitigate climate change. Jeruk Manis Village, located in Sikur Subdistrict, East Lombok Regency, is one of the areas with forest zones that have suffered significant degradation due to human activities and environmental pressures. This community service initiative aims to empower local communities in forest rehabilitation efforts through the application of geospatial technology as a tool for planning and monitoring. The activities were carried out using a participatory approach, including training in participatory mapping using Geographic Information System (GIS) applications, identification of critical lands, and replanting of degraded forest areas. The results of the activities showed increased community capacity in understanding the use of geospatial technology for forest area mapping, as well as greater collective awareness of the importance of forest conservation. In addition, the community was able to produce basic spatial maps that can serve as references for sustainable rehabilitation programs. The application of geospatial technology has proven effective in strengthening community involvement and enhancing efficiency in the rehabilitation process. It is hoped that this initiative can serve as a model for community empowerment that can be replicated in other areas with similar conditions. Collaboration between the community, village government, and the service team is the key to achieving inclusive and data-driven forest rehabilitation.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ariga, H., Subhan, S., & Moulana, R. (2022). Persepsi masyarakat terhadap kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) di Desa Tingkem, Kabupaten Gayo Lues. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pertanian, 7(2), 831–835.

Gea, G. A., Sahrina, A., Baiti, P. A. N., Retnosari, R., & Nisa, I. F. (2024). Pendampingan masyarakat dalam rehabilitasi hutan dengan memanfaatkan teknologi geospasial di Desa Resapombo, Kabupaten Blitar. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat, 9(1), 32–41.

Pudjianto, K. (2009). Partisipasi masyarakat dalam rehabilitasi hutan, lahan dan konservasi daya air di Sub DAS Keduang, DAS Bengawan Solo. Repository IPB.

Tamin, S. A., et al. (2022). Pelibatan masyarakat dalam implementasi rehabilitasi hutan lahan (RHL) di Kalimantan Timur.

Jatmiko, A., & Sadono, R. (2013). Evaluasi kegiatan rehabilitasi hutan dan lahan menggunakan analisis multikriteria: studi kasus di Desa Butuh Kidul, Kabupaten Wonosobo.

Hapsari, Z. D., & Widayanti, W. T. (2013). Evaluasi partisipatif keberlanjutan pengelolaan sumber daya hutan di Desa Glandang.

Yohana, M., Hardjanto, & Setiajiati, F. (2021). Evaluasi program perhutanan sosial di kawasan Hutan Lindung HKm Kalibiru, Kabupaten Kulon Progo. Repository IPB.

Kailola, J. (2024). Partisipasi masyarakat pasca penetapan program perhutanan sosial di Gunung Hamiding, Maluku Utara. Prosiding SNPERTA.

Mukhlisa, A. N., Ashari, A. S., & Ariadi, A. (2023). Partisipasi masyarakat dalam rehabilitasi hutan dan lahan di Desa Bonto Manurung, Kabupaten Maros. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa, 1(5), 300–310.

Saputra, R., Munandar, R. K., Santoso, H., Zibar, Z., Dodi, D., Al‑Fikri, S. H., Hafidz, M., & Ramadhani, H. (2025). Pemanfaatan teknologi geospasial dalam pemetaan batas dusun dengan pendekatan partisipatif masyarakat (Studi Kasus Desa Masbangun, Kabupaten Kayong Utara). Jurnal Pasopati, 7(1).

Putri, D. E., Restuti, S., Pitisye, A. B., Hasibuan, A., Ananda, D. R., Hasanah, F., Fauzan, I., Wiraguna, M. A. R. F., Marsyof, M. S., & Voadi, S. D. (202X). Pembuatan peta berbasis geospasial sebagai upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat di Desa Sejangat, Kecamatan Bukit Batu, Kabupaten Bengkalis. Abdi Geomedisains, 5(1).

FMIPA UI. (2022, October 13). FMIPA UI tawarkan peta desa berbasis geospasial database. Departemen Geografi FMIPA UI.

Wahyuni, R., Firdaus, F., Rahmi, R., & Bakar, A. (2022). Pemberdayaan masyarakat melalui sosialisasi penggunaan sistem informasi geografis untuk teknologi sawit. Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa.

Naharuddin, N., Rahmawati, R., Ariyanti, A., Erniwati, E., & Muthmainnah, M. (202X). Pemberdayaan masyarakat melalui teknik konservasi tanah dan air dalam upaya mitigasi dampak perubahan iklim. Agrokreatif: Jurnal Ilmiah Pengabdian kepada Masyarakat, 9(1).

Mukhlisa, A. N., Ashari, A. S., & Ariadi, A. (2023). see above (digunakan juga di Paragraf 2 dan 3) Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa

Downloads

Published

2025-07-30

How to Cite

Azis, A., & Islam, R. (2025). Pemberdayaan Masyarakat dalam Rehabilitasi Hutan melalui Penerapan Teknologi Geospasial di Desa Jeruk Manis, Lombok Timur. Journal of Community Development and Empowerment, 1(4), 98–102. https://doi.org/10.70716/jocdem.v1i4.248